Postingan

Membuat Trigger pada MySQL

Gambar
Dalam menyisipkan sebuah data kita dapat melakukan sebuah fungsi yang secara otomatis terpanggil. Fungsi tersebut bernama TRIGGER. Berikut cara membuat TRIGGER dan Operasi-operasi yang dapat dilakukan pada trigger : CREATE TRIGGER Kita akan membuat table terlebih dahulu: Lalu buat triggernya DROP TRIGGER Setelah membuat, tentu saja kita dapat menghapusnya kembali. Yaitu dengan cara berikut : CREATE TRIGGER BEFORE INSERT Sebelumnya sudah sempat disinggung bahwa sebuah Trigger terpanggil secara otomatis ketika dipicu oleh sebuah kejadian termasuk INSERT. Berikut contohnya : CREATE TRIGGER AFTER INSERT Trigger juga dapat dipicu setelah kejadian tertentu. Berikut contohnya : 1. Buat 2 tabel yang akan digunakan pada Trigger 2. lalu buat triggernya  3. Berikut hasilnya ketika sudah dimasukkan 2 data CREATE TRIGGER BEFORE UPDATE Trigger juga dapat dipicu selain dari perintah INSERT tetapi dapat juga dari perintah UPDATE. Berikut contohnya : 1. Buat tabel dan input sejumlah data 2. Membuat...

Membuat Insight

Gambar
Terdapat banyak sekali insight yang dapat kita lakukan pada MySQL, namun pada kesempatan kali ini saya akan membahas cara memberikan Level Pengalaman Sales berdasarkan Jumlah Customer menggunakan sample database yaitu classicmodels. Berikut langkahnya : 1.  Buat sebuah STORED PROCEDURE berparameter untuk mengecek apakah sales tersebut berpengalaman atau tidak, dilihat dari id sales nya. 2. Lakukan pengujian apakah berhasil.

Perintah IF dan CASE pada MySQL

Gambar
Perintah IF dan CASE pada MySPada MySQL kita dapat menyisipkan sebuah perintah kondisi atau percabangan. Untuk memudahkan penggunaannya tentu saja perintah tersebut dibungkus dengan sebuah PROCEDURE. IF dan CASE merupakan perintah yang serupa tapi tidak sama IF  Berikut Penerapan dari perintah IF. Jika kita membutuhkan lebih dari 1 kondisi maka kita dapat menggunakan perintah IF-ELSE. Berikut hasilnya : CASE Penerapan Case : Hasil dari pemanggilan CASE: Dapat dilihat dari gambar-gambar di atas bahwa penulisan syntax MySQL untuk perintah IF dan CASE tidak memiliki perbedaan yang jauh. Namun penggunaannya dapat disesuaikan dengan kebutuhan.

Perintah Procedure

Gambar
Agar dapat menyimpan serangkaian instruksi dengan menggunakan suatu konsep yang disebut PROSEDUR. PROSEDUR memiliki peran yang serupa dengan Fungsi dalam pemrograman. Di dalamnya terdapat kumpulan perintah dan variabel yang dapat disimpan. Penggunaan PROSEDUR ini dapat dilakukan dengan menggunakan perintah PANGGIL untuk menjalankannya. Berikut adalah cara membuat dan operasi-operasi yang dapat dilakukan dengan PROSEDUR:  2. DELIMITER pada PROSEDUR juga dapat diubah sesuai kebutuhan. 3. Di dalam PROSEDUR, kita dapat menambahkan variabel tambahan. 4. Penggunaan parameter juga dimungkinkan, memungkinkan penggunaan sesuai dengan kondisi yang diinginkan. 5. Apabila PROSEDUR tidak lagi diperlukan, kita dapat menghapusnya menggunakan perintah DROP. 6. Untuk memastikan apakah sebuah PROSEDUR telah dihapus dan melihat daftar seluruh PROSEDUR yang ada, kita dapat menggunakan perintah SHOW.

Perintah Join

Gambar
Dalam sebuah database, memang terdapat hubungan (foreign key) antara tabel-tabelnya. Dengan menggunakan sintaks MySQL dan perintah JOIN, kita bisa menampilkan data yang dibutuhkan dari 2 tabel atau lebih. Ada 4 perintah JOIN yang bisa digunakan di MySQL, yaitu: 1. INNER JOIN: Perintah ini menghasilkan irisan antara 2 tabel atau lebih. Artinya, hanya data yang memiliki nilai yang cocok di kedua tabel yang akan ditampilkan. 2. LEFT JOIN: Dalam LEFT JOIN, kita menggabungkan kedua tabel dengan menggunakan kolom sebelah kiri sebagai basis penampilan data. Jika di kolom sebelah kanan tidak ada data yang cocok, maka akan ditampilkan nilai NULL. 3. RIGHT JOIN: Kebalikan dari LEFT JOIN, RIGHT JOIN menggunakan kolom sebelah kanan sebagai basis penampilan data. Jadi, semua data dari tabel sebelah kanan akan ditampilkan, dan jika di kolom sebelah kirinya tidak ada data yang cocok, akan ditampilkan nilai NULL. 4. CROSS JOIN: Perintah ini menggabungkan seluruh baris dan kolom dari semua tabel yang d...

PERINTAH VIEW PADA SQL WORKBENCH

Gambar
  MEMBUAT VIEW Dengan menggunakan perintah VIEW, kita dapat menampilkan data tertentu yang sering digunakan. Perintah VIEW ini mirip dengan membuat tabel baru dengan beberapa data yang dipilih dari satu atau dua tabel. Berikut adalah contoh perintah untuk memilih data dari dua tabel: Berikut perintah membuat VIEW : Untuk mengubah tampilan (VIEW) dalam basis data, kita bisa memanfaatkan perintah "CREATE OR UPDATE" atau "ALTER" pada bagian awal sintaksnya. Namun, perlu diingat bahwa proses ini bergantung pada sistem manajemen basis data yang digunakan. Selain itu, kita juga bisa menggunakan perintah "AS" pada VIEW seperti contoh berikut ini: Apabila sebuah VIEW tidak lagi diperlukan kita dapat menghapusnya / untuk menghindari error atau tampilan yang diminta tidak ditemukan dengan menambahkan perintah IF EXIST. Berikut adalah contoh cara melakukannya: MENGGANTI ISI FIELD YANG ADA DI VIEW Selanjutnya adalah mengganti isi data dari VIEW. Syntax yang digunakan ...